“Si NV pemainnya pindah-pindah mereka main pupuk itu, yang penting di seputaran Bilah Hulu itu lah mereka mainnya,” bilang Buyung.
Sementara itu NV yang disebut Buyung, Wartawan mencoba mencari kebenaran atas hal tersebut. NV selaku pemilik cafe di jalan Aek Tapa Rantauprapat itu membantah kalau itu adalah usahanya.
Baca Juga:
OJK Tetapkan Izinkan Jasa Debt Collector, Ini Alasannya
“Nggak ada lagi bang, jumpain saja mas Eko bang,” tulis NV melalui pesan Whatsappnya.
Diberitakan sebelumnya, pupuk diduga oplosan merajalela di Kota Aek Nabara, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara. Pupuk itu diduga tidak mempunyai label yang resmi dari instansi terkait.
Namun, pupuk yang diduga dioplos itu tetap menggunakan macam merek yang diminta konsumennya.
Baca Juga:
Cacat Tersembunyi Dalam Jual Beli Rumah Sebagai Perbuatan Melawan Hukum
Kapolres Labuhan Batu AKBP Anhar Arlia Rangkuti melalui Kasat Reskrim AKP Rusdi Marzuki dikonfirmasi, atas dugaan pupuk tersebut pihaknya akan melakukan penyelidikan atas dugaan tersebut.
“Akan kami cek dan tindak lanjuti,” tulis Rusdi melalui pesan Whatsapp.[zbr]