BERAMPU.WAHANANEWS.CO, Sidikalang - Dalam rangka menjaga ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga komoditi pangan, Pemkab Dairi melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Satgas Pangan mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di 10 lokasi pasar kecamatan yang dimulai dari tanggal 8 hingga 27 Agustus 2025.
Keterangan Diskominfo Dairi, GPM dilaksanakan bekerjasama dengan Bulog KCP Kabanjahe, Polres Dairi serta di dukung oleh Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Sumatera Utara.
Baca Juga:
Dugaan Kasus Sabu, 1 Warga Dikabarkan Ditangkap Polisi di Lau Bagot Dairi
Bupati Dairi Vickner Sinaga melalui Kepala Bagian Perekonomian yang juga sebagai Sekretaris TPID Lipinus Sembiring mengatakan, komoditas pangan yang disalurkan adalah beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) kemasan 5 kg sebanyak 7.000 sak, mimyak kita kemasan 2 liter sebanyak 500 pcs, minyak kita kemasan 1 liter sebanyak 4.900 pcs.
Pengendalian inflasi daerah khusus komoditi pangan ia katakan menjadi salah satu instrumen untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga beras di Kabupaten Dairi.
“Beras merupakan kebutuhan pokok kita, semoga dengan gerakan pangan murah ini masyarakat terbantu dan dapat meringankan beban perekonomian masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangannya,” kata Lipinus.
Baca Juga:
Mahkamah Konstitusi Larang Wakil Menteri Rangkap Jabatan di Pemerintahan Maupun Swasta
Lebih lanjut Lipinus mengatakan manfaat ekonomi yang diterima oleh masyarakat adalah harga beras terjangkau dimana harga jual beras SPHP yang diberikan dalam GPM yakni Rp 58 ribu. Sedangkan minyak kita yang dijual dalam GPM disampaikan Lipinus Sembiring yakni Rp15 ribu.
“Total komoditi pangan yang telah disalurkan di 10 lokasi yakni 6.400 paket ditambah 600 sak beras SPHP,” ujarnya.
Adapun 10 lokasi pasar pelaksanaan GPM diantaranya yakni Pasar Sitinjo, Pasar Sumbul, Pasar Sidikalang, Pasar Tigalingga, Pasar Parbuluan, Pasar Sumbul, Pasar Parongil, Pasar Silalahi, Pasar Tigabaru, Pasar Pardamean.
