BERAMPU.WAHANANEWS.CO, Sidikalang - Aroma bumbu masakan khas batak menyeruak, di jalan Sisingamangaraja Parongil, Kecamatan Silima Pungga-pungga, Dairi, Sabtu (8/2/2025) siang.
Ternyata, aroma itu berasal dari arah kedai kopi dan masakan khas Batak Mery. Informasi dihimpun WahanaNews.co di lokasi, kedai Mery milik marga Panjaitan itu telah dimulai sejak tahun 1970.
Baca Juga:
Ketua Kadin Dukung Kalsel Gerbang Logistik Kalimantan
"Kedai ini sudah dimulai sejak tahun 1970. Banyak yang mengakui kekhasan masakan di kedai ini, seperti bakmie produk alami. Masakan khas Batak-nya juga diakui rasanya oleh banyak orang," ujar seorang warga.
"Warna kuah mienya menarik dan kekentalannya sungguh berbeda, ditambah rasa yang sepertinya hanya dimiliki kedai Mery ini," imbuh warga lain.
Disebut, setiap orang yang pernah mencicipi mie di kedai Mery, pasti mengakui keunikan rasa masakan yang disuguhkan pengelola yang kini diteruskan anak kedua pemilik usaha itu, Honter Panjaitan.
Baca Juga:
Anggota Komisi III DPR RI Hinca Pandjaitan: Bongkar Semua Mata Rantai Kasus Sisik Trenggiling di Asahan
Ditambahkan, tidak kurang dari anggota Komisi III DPR RI Hinca Pandjaitan telah beberapa kali menikmati masakan di kedai Mery. Pengakuan serupa diungkapkan Hinca.
"Dang adong imbang ni rasa ni bakmie on dope sejauh naung hu dai akka bakmi na lain di piga-piga kota naung hukunjungi bah among (Belum ada imbang rasa bakmie ini, sejauh yang pernah saya rasakan di beberapa kota yang saya kunjungi)," aku Hinca, dikutip warga.
Berniat mencoba? Maka datanglah ke kedai Mery, di Jalan Sisingamangara Parongil, Kecamatan Silima Pungga-pungga.
[Redaktur : Robert Panggabean]