WahanaNews-Dairi | Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengatakan kode angka 8 saat pimpin pendaftaran partainya ke KPU.
Apa yang dimaksud Prabowo?
Baca Juga:
Kaki Dikerumuni Semut Disebut Tanda Diabetes, Mitos atau Fakta?
Melansir WahanaNews.co, Waketum Gerindra Habiburokhman mengatakan kode 8 yang disebut-sebut Prabowo itu hanya gurauan.
Habiburokhman menjelaskan angka 8 menjadi kode panggilan Prabowo di kalangan internal.
"He-he-he..., beliau sebenarnya bercanda saja soal angka-angka itu," kata Habiburokhman saat dihubungi, Selasa (9/8/2022).
Baca Juga:
Sekolah Setinggi 6 Meter dari Kayu, Anak-anak Belajar di Bangunan Mirip Bedeng
"Pak Prabowo kan punya call sign 08," imbuhnya.
Menurut Habiburokhman, angka 8 itu juga cocok dengan tanggal dan jam pendaftaran Gerindra ke KPU.
"Kemarin memang semua pas angka 8. Partai pendaftar ke 8, didaftar tanggal 8 bulan 8, jam pendaftaran 15.20 WIB atau 17, dijumlah ya 8 (1+5+2+0)," kata di
Habiburokhman menyebut semuanya hanya kebetulan.
Namun dia berharap angka 8 yang kebetulan itu berbuah tanda baik Prabowo menjadi Presiden ke-8 RI di 2024
"Semua kebetulan, tapi menimbulkan semangat dan harapan baik bahwa beliau insyaallah menjadi Presiden ke-8 RI. Kita doakan dan aminkan saja, ya," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Prabowo berbicara soal angka 8 yang disebutnya 'mungkin sudah diatur'. Prabowo mengungkit tanggal, jam pendaftaran, dan urutan parpol yang mendaftar dalam sambutannya.
"Pada siang hari ini tanggal 8 Agustus 2022 ini tadi tepat saya masuk, nomor urut ke-17 pendaftaran. Jadi kita partai ke 17 yang mendaftar. Kemudian kebetulan juga tadi saya tanya sekjen yang mendampingi saya, waktu, ada waktunya itu 15.20 tepat saya tanda tangan," kata Prabowo.
Prabowo menyebut kesemua angka itu merujuk 8. Prabowo menduga ini adalah kode.
"Jadi kalau diperhatikan kok 1+7 itu 8. Tanggal 8. Jam 15.20. Kok delapan terus yang keluar. Jangan-jangan sudah diatur gitu," kata Prabowo.
Prabowo menegaskan pendaftaran peserta pemilu penting bagi keberlangsungan bangsa. Gerindra, kata dia, sudah melaksanakan tugas tersebut.
"Jadi kita hari ini melaksanakan tugas konstitusional kita sebagai partai politik kita mendaftarkan diri ke KPU untuk ikut serta dalam proses yang sangat penting dalam kehidupan bangsa dan bernegara ini," ujar Prabowo.
Prabowo dan Cak Imin bakal bersama-sama menghadapi Pilpres 2024.
Pemimpin yang terpilih nanti merupakan presiden ke-8 Indonesia. [gbe/rsy]