BerampuNews.id | Di tengah guyuran hujan dan ditandai dengan pemukulan rebana oleh Bupati Dairi Dr Eddy Berutu, Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke 47 tingkat kabupaten secara resmi ditutup, Kamis (17/03/2022).
Setelah tahun lalu, juara umum diraih oleh Kecamatan Tanah Pinem, untuk tahun ini juara umum diraih oleh Kecamatan Sitinjo, disusul Kecamatan Laeparira sebagai juara umum kedua, Kecamatan Berampu meraih juara umum ketiga.
Baca Juga:
Kafilah Kota Gorontalo Pertahankan Juara Umum MTQ ke-XI Provinsi
Bupati Dairi Dr Eddy Berutu menyebut semangat membaca ayat suci Alquran dalam kehidupan sehari-hari jangan hanya tumbuh saat momen seperti MTQ saja namun hendaklah senantiasa di tekuni dalam kehidupan sehari-hari.
"Kita berharap suasana sejuk yang terwujud dalam penyelenggaraan MTQ ini semakin meningkat. Mari jadikan membaca Alquran menjadi kebutuhan pokok," ujar bupati.
Disebutkan, pelaksanaan MTQ sebagai wahana bagi Tilawatil akan menjadi sia-sia apabila tidak membawa pengaruh positif bagi sesama. Bupati berpesan, dibutuhkan semangat agar dampak pelaksanaan MTQ ini dapat dirasakan secara terukur dalam menggapai masa depan.
Baca Juga:
Banjarmasin Persiapkan Kafilah untuk Raih Juara Umum pada MTQ Provinsi 2024
Bupati menjelaskan peran umat muslim dalam pembangunan tidak hanya terasa di kabupaten Dairi namun juga di seluruh pelosok tanah air.
"Saya sudah rasakan dukungan umat muslim bukan hanya di Dairi tapi di seluruh pelosok tanah air. Untuk itu saya juga memohon dukungan warga umat muslim secara bersama mendukung program pemerintah terutama dalam pemenuhan kartu tani agar bisa dirasakan masyarakat. Demikian halnya apabila klaster pertanian kita sukses maka kami di pemerintah akan mendukung penyelenggaraan MTQ di tahun depan harus kita tingkatkan, termasuk merenovasi gedung kita. Agar produktivitas kita semakin meningkat syiar agama," imbuhnya.
Bupati juga mengucapkan selamat kepada Qori dan Qoriah yang bertanding dalam MTQ ini seraya menaruh hormat dan berterima kasih sudah memberi teladan ketekunan kepada umat muslim lainnya.
"Selamat bagi para pemenang teruslah berlatih untuk membawa nama Kabupaten Dairi di tingkat provinsi hingga nasional. Bagi yang belum berhasil janganlah berkecil hati teruslah memacu diri. Kesempatan masih terbuka lebar di depan," pungkasnya.
Masih di tempat yang sama, Kakan kemenag, Drs Saidup Kudadiri menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah atas suksesnya MTQ ke-47.
"Kepada pak bupati, kepala dinas, camat dari 15 kecamatan, kepala desa yang telah mendukung perhelatan ini. Dengan perhelatan ini mari kita tingkatkan kecerdasan spiritual seperti yang diucapkan oleh bupati kita melalui tekun membaca ayat suci Al-Quran.", kata Saidup.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Dairi, Jono Pasi menyampaikan perhelatan MTQ sebagai agenda nasional ditingkat kabupaten Dairi telah berjalan sukses dan lancar.
Semua kesuksesan ini menurut Joni dapat diraih berkat dukungan semua pihak terlebih dukungan Kemenag, pemerintah Kabupaten dalam hal ini bupati Dairi. Tidak hanya itu peran panitia pelaksana yang telah berjibaku dalam 2 minggu ini juga patut diberi apresiasi.
"Kepada rekan saya di LPTQ mari tingkatkan kerja sama kita untuk makin kompak agar kualitas penyelenggaraan MTQ di tahun mendatang semakin baik. Prestasi kita di Sumut, tidak perlu diragukan. Posisi 10 besar bahkan 5 besar sudah pernah kita raih," pungkasnya.
Hadir dalam penutupan MTQ ini, mewakili unsur Forkopimda, di antaranya Kapolres yang diwakili Kapolsek Kota, mewakili Dandim 0206/Dairi, Anggota DPRD Nurlinda Angkat, Kepala badan Kesbangpol, Mahadi Kudadiri, para camat dari 15 kecamatan, tokoh masyarakat, serta para undangan lainnya.[zbr]