BerampuNews.id | Menjaga jarak ternyata tidak hanya penting dilakukan saat mobil melaju, tapi juga saat mobil berhenti di lampu merah. Sebab banyak hal tak terduga bisa terjadi di jalan raya.
"Ketika kita berhenti di lampu merah, kita itu harus menjaga jarak agar kendaraan kita bisa melakukan manuver escaping ketika ada kejadian yang tidak diinginkan," kata Pendiri sekaligus pengajar senior di Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, Minggu (23/1/2022).
Baca Juga:
Polres Pekalongan Bagikan Beras dan Minyak Goreng pada Pengendara Tertib Lalu Lintas
1. Pentingnya menjaga jarak di lampu merah
Sony mengatakan driver di Indonesia biasa merapatkan mobil mereka ke mobil di depannya saat lampu merah. Kebiasaan ini antara lain karena padatnya lalu lintas dan akses yang terbatas.
"Sering kali mindset kita ketika lampu merah itu harus merapatkan kendaraan satu dengan kendaraan lainnya di lampu merah." katanya.
Baca Juga:
Polda Sulbar Tindak 23 Pelanggar Lalu Lintas pada Operasi Zebra Marano 2024
Padahal kebiasaan ini keliru. Sebab jika terjadi kecelakaan dari belakang, para pengendara tidak ada ruang untuk bermanuver atau menghindar karena tidak ada jarak antarkendaraan.
2. Perhatikan sekeliling
Selain menjaga jarka, Sony juga menyarankan pengemudi memperhatikan sekeliling saat berhenti di lampu merah. Sehingga jika ada potensi yang membahayakan bisa langsung bereaksi.